When Fatigue Whack Me

"Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskanNya, dan sumbu yang pudar nyalanya  tidak akan dipadamkanNya, tetapi dengan setia Dia akan mendatangkan keadilan." (Yesaya 42:3)

"Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Dia menjadikan hukum itu menang." (Matius 12:20)

Ada saatnya kita merasa terbelenggu oleh rasa lelah, letih, dan lemah seakan akan kita kehilangan pengharapan, merasa seolah-olah tidak memiliki daya untuk memikul beban berat, terperosok dalam pencobaan
yang datang mendera, terbelit dalam pelukan penderitaan yang berkepanjangan dalam meniti titian kehidupan kita, dan dirangkul mendalam lilitan cengkeraman pencobaan yang berkepanjangan, tanpa memiliki sedikitpun kekuatan untuk melawan, dalam putaran menurunnya pengharapan dalam hati kita, terombang ambing dalam situasi karena deraan angin dan badai kehidupan.

Terkoyak luka menganga dalam lingkupan kekecewaan yang mendalam, cemas dan ketakutan mencekam dalam belitan kelemahan dan terhempas oleh badai, terbungkuk, menggeliat dalam bara gairah kehidupan.


Mungkin tidaklah mudah untuk berada dalam situasi dan keadaan seperti ini, hanya ada satu harapan dari sebersit pengharapan dalam belitan kegelapan yang timbul dari seberkas cahaya kehidupan abadi, dengan bergantung pada Allah, yang menjadi sumber cahaya kehidupan kita, tidaklah akan Dia menghancurkan pengharapan dan kehidupan kita melainkan mengembalikan bangunan atas dasar asa yang tersisa, Dia tidak akan pernah memadamkan asa melainkan akan menghembuskan angin kesegaran sehingga api yang mulai padam akan kembali berkobar menimbulkan seberkas pelangi kehidupan dan menjadi terang kehidupan yang menyapu kegelapan dan menyembuhkan hati yang terluka dan mereguk kembali air kehidupan dalam keyakinan serta keteguhan hati dalam suatu pengharapan dalam kesetiaan iman percaya dengan menengadahkan wajah dalam ketegaran hati sesuai dengan janji-Nya dalam menegakkan hukum-Nya, karena janji-Nya Ya dan Amen.

Pegang teguh hukum Allah yang akan selalu ditepati-Nya bila telah tiba saatnya dalam waktu yang tepat, kobarkan terus iman dan pervaya kita dengan bangkit dan menengadahkan wajah kita memandang sinar kemuliaan-Nya...............Amen